Breaking News
Pertahankan Skuad Juara, Inilah Daftar 23 Pemain Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Asia U-17     Ondrej Kudela: Saya Tidak Ragu Untuk Membawanya Ke Republik Ceko     Dimas Drajad Bersiap Bawa Timnas Indonesia Juara AFF 2022, Baggott Terancam Absen     BLV Quang Huy : Indonesia Era STY Sangat Sulit Dikalahkan     Sepi Penonton, Ketua PSSI Berdalih Lawan Tak Terkenal Dan Akan Edukasi Supporter    
12 Tahun Tinggal Di indonesia, Striker Naturalisasi Ini Tidak Kepikiran Bela Timnas
07 Oktober 2020 | 11:05 WIB oleh Amirul Mukminin
SepakbolaNasional - @Bolasport.com ± 2 tahun yang lalu
283   x
Share on:
(12 Tahun Tinggal Di indonesia, Striker Naturalisasi Ini Tidak Kepikiran Bela Timnas) - @Bolasport.com - Suka cita pemain Bhayangkara FC, Lee Yu-jun, Romero Fergozi, M Hargianto, Herman Dzumafo, dan Sani Rizky Fauzi (dari kiri ke kanan) seusai mengalahkan Persib pada pekan keenam Liga 1 2019 di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung, 30 Juni 2019.
Keterangan gambar : 12 Tahun Tinggal Di indonesia, Striker Naturalisasi Ini Tidak Kepikiran Bela Timnas Suka cita pemain Bhayangkara FC, Lee Yu-jun, Romero Fergozi, M Hargianto, Herman Dzumafo, dan Sani Rizky Fauzi (dari kiri ke kanan) seusai mengalahkan Persib pada pekan keenam Liga 1 2019 di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung, 30 Juni 2019. (Sumber gambar:@Bolasport.com)

Cetak 129 Gol, Striker Naturalisasi: Tim Nasional Indonesia Bukan Tujuan Saya


Liga123 - Kebanyakan para pemain Naturalisasi berkeinginan bisa membela Tim Nasional Indonesia suatu saat nanti.


Kendati Demikian rupanya hal tersebut berbeda dengan stiker Bhayangkara FC, Herman Dzumafo.


Kepada awak media termasuk BolaSport.com, Herman Dzumafomengakui tidak terlalu memikirkan untuk membela Tim Nasional Indonesia.


Padahal kesempatannya untuk membela tim Merah Putih masih terbuka lebar. Hal tersebut karena Pelatih (juru taktik) Tim Nasional Indonesia saat ini baru yakni Shin Tae-yong. Penyerang berusia 40 tahun itu bisa menunjukan tajinya bersama Bhayangkara FC.


Sampai saat ini Herman Dzumafobelum pernah dipanggil untuk memperkuat Tim Nasional Indonesia.


Padahal ia sudah resmi menyandang sebagai Warga Negara Indonesia (WNI) pada 2017. 


Dilain sisi, Herman Dzumafo memiliki pengalaman yang sangat panjang di persepakbolaan Indonesia.


Pemain asal Kamerun itu memberi keputusan untuk melanjutkan karirnya di Indonesia pada 2008.


Sebanyak sembilan klub Indonesia sempat dirasakan oleh Herman Dzumafo yakni PSPS Pekanbaru, Arema Indonesia, Persib Bandung, Sriwijaya FC, Mitra Kukar, Gresik United, Borneo FC, Persela Lamongan, dan Bhayangkara FC.


Bahkan, ia sukses mencetak 129 gol bersama sembilan klub tersebut dalam kurun waktu 12 tahun. 


"Sebenarnya saya tidak memikirkan itu," ujar Herman Dzumafo.


"Walaupun saya sudah WNI dan masih aktif, pasti semua ingin bela Indonesia."


"Mau dipanggil atau tidak, saya tidak pikirkan itu. Ya kalau memang dipanggil, saya akan maksimalkan."


"Tapi sekali lagi itu bukan tujuan saya," ucap Herman Dzumafo menambahkan.


Herman Dzumafo lebih lanjut menyebutkan tujuannya bermain Sepakbola.


Ia ingin dirinya menjadi contoh bagi generasi muda di Indonesia untuk tetap bekerja keras jika ingin menjadi pesepakbola.


Terbukti Herman Dzumafo mempunyai sebuah klub di Riau bernama Pekanbaru United.


Herman Dzumafo menjadi presiden klub tersebut.


"Saya masih mau menjadi contoh generasi muda yang akan datang."


"Saya bisa tunjukan ke meraka kalau mau berusaha pasti kita bisa. Ada caranya, yakni mereka harus bersungguh-sungguh," tutup Herman Dzumafo.



Share on: