Soal Kedatangan Penonton di Piala Dunia U-20 2021, Hanya FIFA yang Bisa Jawab
Liga123 - Wakil Ketua Umum PSSI, Iwan Budianto, mengatakan bahwa ketentuan tentang penonton di Piala Dunia U-20 2021 ditentukan oleh FIFA pada Februari 2021.
PSSI tak henti mengadakanpersiapan untuk menyelenggarakan Piala Dunia U-20 2021.
Segala persiapan mulai dari renovasi stadion hingga pembangunan infrastruktur lain terus dimatangkan oleh PSSI.
Meski telah melakukan persiapan serius, Piala Dunia U-20 2021 masih menyisakan satu pertanyaan yang belum terjawab.
Pertanyaan itu berkaitan dengan bolehkah Piala Dunia U-20 2021 disaksikan secara langsung oleh para penonton di stadion.
Normalnya, pandemi Covid19 di Indonesia masih tergolong tinggi dan menyebar dengan cepat.
Berbeda dengan negara-negara di Eropa yang sudah bisa mengadakanpertandingan Sepakbola dan mengizinkan kehadiran suporter di stadion, Sepakbola di Indonesia belum bergulir kembali sejak dihentikan Maret lalu.
Menjawab hal tersebut, Wakil Ketua Umum PSSI, Iwan Budianto, angkat bicara.
Menurut Iwan, keputusan terkait kehadiran penonton di Piala Dunia U-20 2021 akan ditentukan oleh FIFA.
Penentuan itu pun baru bisa dilakukan pada Februari 2021 setelah melihat kondisi lebih lanjut dari Covid19 di Indonesia.
"Hari ini semua yang direncanakan, sesuai yang dilakukan pada saat PSSI melakukan bidding tahun lalu (sebelum ada pandemi)," ujar Iwan dikutip Bolasport.com dari Tribun Jabar.
"Apakah itu (pertandingan Piala Dunia) bisa dilakukan dengan penonton atau tidak, atau ada penonton tapi ada pembatasan, itu bisa di putuskan FIFA, Februari 2021," tuturnya.
PSSI sendiri baru saja melakukan inspeksi di Lapangan Sidolig dan Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, yang menjadi venue pertandingan Piala Dunia U-20 2021.
Bersama Kemenpora, inspeksi itu digelar pada Sabtu (28/11/2020).
"Andai saja berbicara tentang presentasi persiapan Piala Dunia tahun depan sudah berapa persen, berarti menyangkut kesiapan prasarana secara fisik," ujar Iwan Budianto sebagaimana dikutip BolaSport.com dari laman PSSI.
"Yang bisa mengukur itu dari kementerian PUPR. Khusus cluster Bandung, ada satu venue utama dan empat lapangan latihan."
"Kami PSSI sebagai delegasi teknis, yakni menyampaikan kebutuhan dan persyaratan yang diminta oleh FIFA, untuk kemudian dikomunikasikan ke Kemenpora dan PUPR," tuturnya.